Mudahnya Budidaya Sawi Daging (Pakcoy), Dijamin Ciamik!

 Pakcoy merupakan salah satu jenis sayuran yang berasal dari marga sawi dari negeri China, yang menjadi pembeda antara pakcoy dengan sawi lain yaitu batang yang memiliki tekstur lebih lunak, dan juga tinggi tumbuhannya lebih pendek serta daunnya yang cukup lebar.

Lalu bagaimana cara untuk membudidayakan pakcoy tersebut? Nah bagi Anda yang berminat untuk menanam dan merawatnya, berikut langkah/tahapan yang wajib Anda terapkan :

Langkah budidaya pakcoy dimulai dengan menentukan benih dari toko bibit. Benih termasuk aspek penentu kesuksesan dalam usaha ini. Benih yang bagus mempunyai ciri berbentuk bulat kecil-kecil serta tekstur permukaan yang licin dan mengkilap serta lumayan keras, kulit benih berwarna coklat kehitaman. Benih yang sudah terpilih wajib memiliki mutu yang bagus, ketika pembelian bibit wajib perhatikan pada waktu penyimpanan, kadar air, varietas, suhu serta ruang menyimpannya.

Sesudah bibit ready, tahap berikutnya ialah langkah pembibitan. Caranya, sediakan media tanam yakni bedengan menggunakan ukuran 1 meter persegi lalu berikan pupuk lebih dulu yakni pupuk kandang sekitar 10 kg, pupuk urea sekitar 20 gram, pupuk TSP sekitar 10 gram, serta pupuk KCL sekitar 7,5 gram.

*Jangan Lupa Baca Juga : Tips Jitu Cara Budidaya Sayuran Hidroponik, Yang Wajib di Coba!

Langkah pembibitan dikerjakan menggunakan cara benih ditabur ratakan di semua bagian media tanam memakai takaran sekitar 750 gram benih per 1 hektar area/lahan, lalu ditutupi tanah lagi.

Tahap penyiraman dikerjakan menggunakan mensprayer tiap hari serta sesudah tumbuhan sawi memiliki umur 3 minggu lalu siap dipindah ke bedengan menggunakan jarak 20 cm x 20 cm tiap jarak antar bibit.

Sesudah bibit ditanam kerjakan langkah perawatan dan pemeliharaan, mencangkup tahap penyiraman, penyulaman, penjarangan, pembersihan dari hama gulma, serta pemupukan tambahan.

*Baca Juga : Cara Mudah Budidaya Sawi Hidroponik Supaya Hasil Panen Lebih Optimal

Ketika berumur 40 hari tubmuhan sawi pakcoy ini telah dapat dipanen. Pemanenan dapat dikerjakan di tiap satu rumpun sawi yang berisi 2-3 anakan. Tips dan caranya yakni dengan mencabut tumbuhan sampai akarnya serta berikutnya lakukan tahap rotasi tanam, dengan mengganti yaitu jenis sayuran selain tanaman sawi supaya tak gampang terkena hama penyakit. Panen dapat dikerjakan tiap 1 minggu sekali, pada saat masa panen.

Tweet

Subscribe to receive free email updates: