Hal yang Membuat Harga Produk Pertanian Tidak Stabil, Apa Penyebabnya?
Hasil pertanian |
Produk pertanian mempunyai sifat yang berbeda dengan produk non pertanian. Alasannya karena kualitas produk pertanian sangat bergantung pada kondisi alam, oleh sebab itu produk pertanian sangat berbeda dengan produk non pertanian.
Ketidakstabilan harga pada produk pertanian adalah salah satu resiko yang harus dihadapi para petani. Padahal harga adalah salah satu unsur pemasaran yang berperan penting pada produk pertanian.
Pada saat harga turun para petani akan mengalami kerugian karena tidak bisa mengembalikan modal tanam. Sehingga para petani khawatir saat memulai menanam kembali.
Baca Juga:
- 5 Tips Budidaya Kentang Agar Mendapatkan Hasil Panen yang Maksimal
- Jangan Asal ! Begini Cara Memilih Daun Sirsak untuk Bahan Baku Herbal
- Cara Jitu Tingkatkan Produksi Buah Kakao Menggunakan Teknik Sambung Samping
Masa pandemi adalah masa terberat bagi para petani dan pedagang karena di masa pandemi banyak komiditi pertanian mengalami penurunan harga yang ada di pasar global, nasional maupun lokal. Bahkan, hampir semua komiditi pertanian mengalami penurunan harga drastis.
Hal tersebut bisa terjadi karena di masa pandemi banyak masyarakat yang enggan mengeluarkan uang untuk kebutuhannya apalagi pemerintah memberi intruksi untuk tidak sering keluar rumah.
Tak hanya itu, ada beberapa faktor lain yang mempengaruhi harga produk pertanian, antara lain:
1. Sifat produk musiman
Sifat produk musiman berarti produk tersebut berjumlah cukup di waktu-waktu tertentu saja. Seperti contohnya, pada musim panen padi pasokan beras akan melimpah, namun jika dilain musimnya pasokan akan sangat terbatas.
Sifat tersebut membuat harga produk pertanian yang dihasilkan petani tidak stabil. Saat pasokan melimpah harga akan turun, sedangkan saat pasokan terbatas harga melonjak tinggi. Hal tersebut bisa terjadi karena permintaan dan penawaran harga dipengaruhi oleh stok produk tersebut.
Solusinya: yakni dilakukan budidaya tidak serentak antar daerah penghasil satu dengan daerah lainnya. Sehingga, pasokan dapat terus tersedia dan harga akan tetap stabil.
Selain itu, menggunakan metode menanam polikultur, yakni menanam lebih dari satu jenis komoditas. Sehingga jika satu hasil pertanian mengalami penurunan harga masih ada usaha tani yang lain yang bisa menopang ekonomi usaha tani.
2. Mudah Rusak
Hasil produk pertanian lebih mudah busuk dan rusak. produk seperti buah, sayur, dan daging memerlukan penanganan cepat dan cermat untuk menjaga kualitas yang sesuai dengan keinginan pelanggan. Penangan seperti melakukan pengemasan, pendinginan, pengiriman yang cepat, serta pengolahan produk bisa mempengaruhi harga jual produk.
Solusi
Melakukan pengemasan, pendinginan, pengiriman sesuai dengan standartnya agar kualitas produk hasil pertanian dapat terjaga dan harga pun juga terjaga.
3. Fasilitas Gudang
Mempunyai fasilitas gudang merupakan solusi bagi produk pertanian yang musiman, kualitas gudang akan mempengaruhi harga jual produk pertanian.
Akses gudang yang terbatas membuat para petani terpaksa langsung menjual produk pertaniannya. Sama halnya dengan sifat musiman, apabila sistem pergudangan kurang maka pasokan akan melimpah dan harga produk akan menurun.
Solusi
Pembangunan fasilitas penggudangan dapat dilakukan dengan cara kerjasama antar petani. Jika ada petani yang tidak mampu untuk membangun gudang penyimpanan yang layak sebaiknya melakukan kerja sama dengan petani lain.
4. Distribusi Terhambat
Distribusi produk pertanian yang mengalami masalah akan membuat harga produk pertanian menjadi tidak stabil. Hal tersebut bisa terjadi karena adanya kelangkaan produk pada suatu daerah yang nantinya akan memicu kenaikan harga. Begitupun sebaliknya, sifat kapitalisme juga bisa menurunkan harga pada daerah-daerah tertentu.
Solusi
Melakukan pemasaran satu atap atau koordinasi distribusi yang terpusat agar lebih mudah untuk mengontrol dan menghindari kelangkaan produk pada daerah tertentu. Jika semua berjalan dengan lancar maka harga akan tetap stabil.
0 Response to "Hal yang Membuat Harga Produk Pertanian Tidak Stabil, Apa Penyebabnya?"
Posting Komentar